Mengoceh lewat tulisan itu menyenangkan. Aku bisa membekukan setiap kenangan yg terjadi dalam hidup menjadi seramuan kata yg indah dibaca

Jumat, 01 Februari 2013

Cinta Sejati

"Bu, menurut Ibu cinta sejati itu apa sih? " Tanyaku suatu hari saat sedang bercengkerama dengan beliau di ujung telepon.

"Haha ngapain nanya begini? Nanti juga akan kakak rasakan sendiri".

"Nggak papa, Bu. Cuma pengen tau aja. Sampai sekarang belum pernah tuh kakak ngerasa nemuin orang yang benar-benar tulus. Dalam omongan sih sering diyakinkan begitu, tapi dalam perbuatan? Kayaknya masih meragukan. Atau, cinta sejati itu hanya sebatas kata dalam teori aja, Bu?"

"Ada, siapa bilang gak ada. Cinta sejati itu pasti ada, Kak. Sekarang gini, kakak punya pacar kan? Kalian gak akan pacaran kalau enggak sama-sama saling merasakan cinta. Sedikit banyaknya pacarmu pasti menyayangimu, begitu pun sebaliknya. Cinta itu sepaket perhatian dan ketulusan, nak. Jika masing-masing kekurangan diri kalian sudah saling terlihat dan kalian tetap saling menemani dengan baik, berarti kalian sudah mengalami proses pensejatian cinta. Ya seperti itulah cinta sejati, memahami dan saling menemani kekurangan masing-masing pasangan".

"Oh yaya, gitu ya Bu. Jadi, cinta sejati itu kayak Ibu dan Ayah, juga kan?".

"Hehe, Insya Allah begitu" Jawab beliau dengan kekeh renyah yang terdengar bijaksana di ujung telepon.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar